Kapolsek Ngancar Motivasi pemuda - pemudi Ngancar

Peserta Rutinan IPNU -IPPNU

Pagi itu (19/03/2017 ) Tampak begitu ramai jalanan Di Desa Sugihwaras kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri , selain para wisatawan yang  hilir mudik tampak juga para remaja yang memakai sarung berkopyah dan berjilbab berdatangan memadati jalanan  desa . ternyata mereka merupakan salah satu organisasi kepemudaan di Kecamatan Ngancar yang sedang melaksakan kegiatan Rutin yaitu pengajian.

 Organisasi Kepemudaan itu bernama  IPNU - IPPNU  , kegiatan pagi itu merupakan kegiatan rutin yang di laksanakan setiap satu bulan sekali , yang mana pada Bulan ini bertempat di Masjid Afrosalim Desa Sugihwaras Kecamatan Ngancar kabupaten Kediri.

AKP. HADI PURNOMO Kapolsek Ngancar

berbagai macam acara yang menjadi isi kegaiatan tersebut diantaranya ,Tahlil , sholawat dan kajian pemuda oleh kapolsek Ngancar AKP .HADI PURNOMO. pada paparan materi yang di sampaikan oleh Kapolsek Ngancar .  sebagai pemuda hendaknya mempersiapkan diri sebagai generasi penerus bangsa , jangan patah semangat  Pemuda harus memiliki cita - cita dan  harus di perjuangkan dan di usahakan tapi jangan lupa berdoa  pada kesempatan itu di sampaikan  Pula mengenai undang - undang perlindungan anak. harapanya para Remaja di kecamatan Ngancar jangan terjebak pada pergaulan Babebas yang menipu  dan sebagai remaja bisa menjaga diri.  Jauhi Narkoba dan Jadilah generasi yang Produktif . harapan terbesar dari apa yang di sampaikan beliau hendaknya organisasi Kepemudaan selalu bisa berjalan di tengah tengah kemajuan era Tehology seperti saat ini.

Dengan penyampaian materi  yang santai dan sedikit selingan candaan , cukup memberi nuansa segar pada acara rutinan Tersebut yang di hadiri lebih dari dua ratus lima puluh peserta baik , laki -laki  maupun perempuan .

Menurut Wahyu Wakhid Ketua Pimpinan anak cabang IPNU  Kecamatan Ngancar , kegiatan ini Merupakan agenda  rutin walaupun sempat  berhenti beberapa bulan tapi momentum ini sebagai tonngak di mulai nya kegiatan  IPNU - IPPNU anak cabang Ngancar . semoga kegiatan ini terus berjalan. dan Terima kasih tak terhingga kepada bapak kapolsek Ngancar , Perangkat Desa Sugihwaras , Dan Takmir Masjid Afrosalim yang telah hadir pada kegaiatan kali ini . .

Wujudkan Transparansi dalam Upaya Tata Kelola Pemerintah Desa , Desa - Desa di Kecamatan Ngancar Gelar rekrutmen Terbuka petugas IT

Seleksi petugas IT Desa Babadan.

Keterbukaan informasi publik dan pelayanan kepada masyarakat berbasis IT merupakan sebuah keniscayaan bagi pemerintah Desa di masa kini . Pelayanan yang cepat dan efisien merupakan keharusan  apalagi di era digital seperti ini .

Untuk  mengaplikasikan  Pelayanan yang mudah dan efisien ,  Pemerintah Desa harus siap berubah dalam pelayanan kepada masyarakat . Dari era manual menuju era digital. Kebutuhan akan sarana dan prasarana yang butuhkan salah satunya jaringan internet dan Sumberdaya manusia  yang mempuni.

Seleksi petugas IT Desa Sugihwaras

Dalam rangka memenuhi akan kebutuhan sumberdaya manusia untuk memperlancar pelayanan kepada masyarakat maka Tiga Desa di kecamatan Ngancar menggelar Proses seleksi untuk petugas IT Desa , yang mana nantinya bertugas sebagai operator pelayanan berbasis komputer. Tiga Desa yang menggelar Proses seleksi tersebut adalah Desa Sugihwaras , Desa Babadan , Desa sempu dan Jagul .

Seleksi petugas IT Desa Sempu

Menurut camat Ngancar  sudah seharusnya Desa Desa melaksanakan proses rekrutmen atau seleksi untuk petugas di desa Secara terbuka , dengan harapan selain untukemperoleh tenaga IT yang layak dan mempuni , juga  wujud tranparansi kepada masyarakat.

Proses seleksi yang di laksanakan di pendopo kecamatan Ngancar di laksanakan oleh pemerintah desa masing-masing dengan memghadirkan penilai independen dari ahli IT kecamatan Ngancar.

Kunjungan mahasiswa mancanegara di kecamatan Ngancar.

Mentari pagi yang mulai menyapa dengan hangat pagi ini 18 /02/2017 , di kawasan lereng gunung Kelud tepatnya di wilayah kecamatan Ngancar kabupaten Kediri mulai tampak keriuhan . Para anak muda yang memiliki sosok tidak sama dengan warga lokal tampak berdatangan di pendopo kecamatan Ngancar yang pada hari ini merupakan hari libur bagi pegawai pemerintah . kecamatan Ngancar kedatangan para tamu dari mahasiswa mancanegara yang sedang berkuliah di institut Teknologi Surabaya .

Dengan ramah Ngaseri selaku camat Ngancar menyambut kedatangan mereka sembari menyapa menggunakan bahasa Inggris  beliau menyampaikan mengenai profil singkat kecamatan Ngancar terutama potensi pariwisata yang ada dengan obyek andalan wisata gunung kelud dan Kampoeng anggrek. Selain itu di sampaikan juga mengenai cerita budaya masyarakat kelud mengenai legenda gunung Kelud.

Menurut Ngaseri kedatangan para mahasiswa mancanegara tersebut bertujuan membuat kajian mengenai pengembangan budaya , pariwisata dan UMKM yg ada kecamatan Ngancar .

Mengenang Tiga Tahun letusan Gunung Kelud

Ngaseri Camat Ngancar Bersama Relawan dari Tagana Memasang Spanduk Posko Terpadu Kelud (02/02/2014)

Menapaki hari pada 13 Pebruari 2014 , bagi warga yang hidup dan tinggal di kawasan lereng gunung Kelud mengalami situasi harap harap cemas , karena pada waktu itu kondisi gunung Kelud mengalami peningkatan aktivitas yang cenderung menunjukkan tanda-tanda akan meletus.
Pagi itu seperti biasa sebagian warga masih ada yg beraktivitas seperti biasa , ada yg masih berkebun mencari rumput untuk ternak dan memanen hasil pertanian karena pas bulan Pebruari merupakan puncak masa panen durian bagi warga lereng gunung kelud tepatnya di wilayah kecamatan Ngancar kabupaten Kediri.
Walau pun di liputi suasana khawatir tapi aktivitas warga masih tetap berjalan seperti biasa . Rilis informasi perkembangan kondisi gunung Kelud yang di sampaikan oleh pusat vulkanologi mitigasi bencana geologi (pos pantau kelud ) di sampaikan setiap enam jam sekali , pagi itu di informasi kan bahwa gempa gempa mulai terjadi peningkatan , di badan gunung yg memiliki ketinggian 1731 MDPL itu . Tetapi status gunung Kelud masih pada level III (TIGA) status siaga , dimana warga belum mengungsi .
Posko - posko penanggulangan bencana di didirikan oleh warga baik di balai desa maupun di tempat tempat umum , tujuannya adalah arus penyebaran informasi terkini gunung kelud cepat di peroleh dan warga segera mengetahui nya.
Kantor Kecamatan Ngancar salah satunya menjadi posko yang menjadi rujukan informasi bagi warga , melalui Camat NGANCAR perkembangan situasi gunung Kelud dari pos pantau kelud mengalir kepada warga. Selain sebagai pusat informasi juga menjadi wadah berkumpulnya para relawan dan aktivis bencana, baik dar Rapi Lokal KEDIRI enam , Tagana, sar Sampoerna dan para penggiat kebencanaan juga masyarakat sadar bencana jangkar kelud.
Hari beranjak petang situasi semakin mencekam karena dari rilis informasi terkini peningkatan aktivitas gunung kelud semakin masif dan di sertai dengan gempa - gempa tremor sebagai penanda pergerakan magma semakin mendekati letusan.
Selepas magrib di kantor Kecamatan Ngancar yang menjadi posko penanggulangan bencana , Camat NGANCAR menggelar rapat koordinasi untuk menyikapi situasi yg mungkin akan terjadi , di putuskan bahwa sewaktu - waktu kondisi gunung Kelud terjadi peningkatan aktivitas maupun status maka warga harus mengungsi . dan pada pertemuan itu merencanakan mengungsi kan hewan ternak milik warga. Informasi ini harus sampai sesegera mungkin kepada warga , baik melalui pemerintah desa maupun radio HT , Maupun Radio komunitas.
Setelah rapat koordinasi usai semua elemen bergerak mensosialisasikan hasil keputusan rapat , tetapi situasi berkata lain pukul 21.15 WIB PVMBG menaikan status gunung api Kelud dari siaga menjadi Awas yang artinya letusan gunung kelud bisa di pastikan terjadi dalam waktu yg segera dan warga di zona KRB radius 10 km dari puncak kelud harus mengungsi .
Warga yang memperoleh informasi , segera melakukan evakuasi mandiri juga ada yang menumpang kendaraan yang sudah di persiapkan oleh pemerintah tetapi lebih banyak yang membawa kendaraan pribadi .
Akhirnya tepat pukul 22.40 WIB Kelud sebagai GUNUNG api aktif meletus dengan watak aslinya dengan tipe letusan yg super explosiv .
Nantikan kisah berikut nya pada catatan kami mengenang erupsi gunung kelud.
#melawanlupa #mitigasibencana

Pedagang Kaki Lima dan Jasa Parkir Terima manfaat dari Gelaran bazar Kemerdekaan Di Kecamatan Ngancar

Gelaran Pameran dan Bazar Kemerdekaan yang di helat selama dua hari mulai 19 - 20 Agustus 2016 menyisakan senyum lega bagi para Penyelenggara dan Para pedagang yang ikut meramaikan momen tahun ini .

para pedagang yang yang menjajakan dagangannya di acara itu mengaku sangat senang karena tahun ini pengunujunganya Rame sehingga dagangan kami habis terjual semua. selain pedadang yang menerima berkah dari kegiiatan itu adalah warga yang membuka usaha penitipan kendaraan bermotor.

Selama dua hari even yang digelar  rata rata per hari menampung 500 kendaraan dengan harga parkir berkisar Rp.3000 setiap kendaraannya , jadi kami bisa merasakan manfaat dari gelaran pameran dan bazar tahun ini ungkap yeni Warga Gogorejo pandantoyo salah satu warga yang buka jasa penitipan kendaraan.

menurut Ngaseri selaku camat Ngancar , kegiatan yang di fokuskan untuk sarana promosi dan pengembangan UKM ini , Memang sengaja memberi akses sepenuhnya untuk warga bisa memperoleh manfaat sehingga kegiatan ini dari ,oleh dan untuk masyarakat.

Batik Karya Siswa SMPN 1 Ngancar Raih Penghargaan Nasional

Nike , Mariadin , Aan Prasetyo Bersama Kepala sekolah UPTD SMPN 1 Ngancar  di Stand Pameran 

Batik adalah warisan budaya dari nenek moyang bangsa Indonesia yang mempunyai nilai estetika tinggi. Batik sendiri merupakan sebuah karya seni lukisan pada kain dengan berbagai motif corak pembuatannya. Batik juga sangat banyak digemari oleh masyarakat, entah dari masyarakat lokal sendiri, maupun masyarakat dari manca Negara.

Nike 16 tahun warga desa Sempu, Mariadin 15 tahun warga desa Margourip, dan Aan Prasetyo 16 tahun warga desa manggis, mereka adalah Siswa salah Satu Sekolah menengah Pertama di wilayah Kecamatan Ngancar , SMP Negeri 1 Ngancar Tempat mereka belajar, selain menimba ilmu dari mata pelajaran reguler tiga siswa ini mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang ada di seklah tersebut , Membatik itulah pilihan  kegiatan yang mereka pilih  selain berbakat dan hobi mereka cepat berkembang sehingga mereka sudah bisa menghasilkan karya yanng bagus.

Camat Ngancar apresiasi Batik karya Siswa 

Berkat karya dan kreatifitas mereka bertiga, batik  yang mereka buat mendapat peringkat lima Nasional  dari lima puluh lima peserta se-Indonesia.

Sangat bangga karena bisa membawa nama baik sekolah, kecamatan Ngancar, kabupaten Kediri dan tak lupa nama baik orang tua yang membesarkan kita, berkat doa mereka kita bisa menjadi seperti sekarang. Tutur "Nike, Aan, dan Mariadin".

"Proposal mereka kami kirim ke Jakarta untuk diaudisi di Kemendikbud, dan  ternyata mereka mendapat Peringkat lima dari lima puluh lima peserta se Indonesia . Tentu sebuah kebanggaan bagi kami selaku sekolah yang telah mendidik mereka, ujar "Tri Pamuji kepala SMPN1 Ngancar".

Menurut Ngaseri selaku Camat Ngancar, "saya sangat bangga ketika tahu kabar tentang keberhasilan mereka (Nike, Aan, dan Mariadin), yang telah berhasil mendapat peringkat lima se-Indonesia. Mereka mampu membawa nama harum Kecamatan Ngancar dan Kabupaten Kediri di Kancah Nasional. Pesan saya terhadap mereka "terus tingkatkan". (ARIS KFM)

Daftar Nama Warga Kecamatan Ngancar Proses cetak E-KTP Sudah jadi Periode 12 Agustus

Bagi Warga Kecamatan Ngancar Yang ada dalam daftar Nama nama di bawah ini dapat Mengambil , E-KTP di Kantor Kecamatan Ngancar Pada Jam Kerja  Senin - Kamis  08.00 - 15.00 atau hari Jumat Jam 07.00 - 11.00 WIB

Keterangan bagi yang sudah tertanda tangani Sudah Di ambil.